Game Kerajinan adalah pengalaman interaktif yang berpusat pada pengumpulan sumber daya, pembuatan peralatan, dan pembentukan lingkungan sekitar melalui kreasi yang digerakkan oleh pemain. Game ini memungkinkan pemain untuk mengendalikan lingkungan virtual mereka, menggunakan logika, perencanaan, dan kreativitas untuk membangun segala sesuatu mulai dari tempat perlindungan sederhana hingga kota yang luas. Anda dapat menumpuk balok, bertahan hidup di medan yang sulit, atau mengawasi persediaan di planet yang jauh—apa pun latarnya, game kerajinan memberi Anda peralatan dan menyerahkan hasilnya sepenuhnya di tangan Anda.
Genre game kerajinan telah berkembang pesat selama dua dekade terakhir. Meskipun awal petualangan permainan 'like' The Legend of Zelda berkecimpung dalam pembuatan item dasar, genre ini tidak mendapatkan daya tarik serius sampai dirilisnya Minecraft pada tahun 2011. Pembangunan dunia Mojang bak pasir menunjukkan bagaimana pengumpulan, pembuatan, dan eksplorasi dapat berfungsi sebagai inti dari keseluruhan permainan. Rilisan tersebut mengubah ekspektasi permainan dan menginspirasi seluruh generasi pengembang.
Saat ini, sistem kerajinan telah menyebar melampaui pengalaman sandbox murni. Pemain kini dapat menemukan mekanisme kerajinan di RPG, permainan bertahan hidup, simulator, dan bahkan judul aksi-petualangan. Game seperti Terraria, Jangan kelaparan, Stardew Lembah, dan Forest terus mengembangkan ide tersebut—masing-masing menawarkan cara baru untuk menggunakan sumber daya, alat, dan kreativitas untuk memengaruhi dunia di sekitar pemain.
Game kerajinan menawarkan lebih dari sekadar meja kerja. Mekanisme inti sering kali mencakup sistem terbuka yang mendukung eksperimen dan menghargai perencanaan yang matang:
Genre kerajinan mencakup berbagai macam pengalaman, berkat fleksibilitas sistemnya: